Opini  

Memahami Kolaborasi Lintas Profesi Kesehatan: Peran Interprofessional Education (IPE) dan Interprofessional Collaboration (IPC)

PENULIS adalah Ners. Fachrizal, S.Kep,.Gr yang merupakan Mahasiswa S2 Fakultas Keperawatan USK, dan Seorang Guru Pada Jurusan Keperawatan di SMK N 6 Kota Langsa

Kabarnanggroe.com, Di dunia kesehatan yang kompleks, kolaborasi antar profesi menjadi kunci untuk mencapai hasil yang optimal bagi pasien. Interprofessional Education (IPE) dan Interprofessional Collaboration (IPC) adalah dua pilar penting dalam mewujudkan kolaborasi ini.

Apa itu IPE dan IPC?

  • IPE (Pendidikan Interprofesi) mengacu pada proses belajar bersama bagi para profesional kesehatan dari berbagai disiplin ilmu. Melalui IPE, mereka membangun pemahaman tentang peran, tanggung jawab, dan nilai-nilai profesi lain, serta mengembangkan keterampilan komunikasi dan kerjasama yang efektif.
  • IPC (Kolaborasi Interprofesi) adalah penerapan pengetahuan dan keterampilan yang diperoleh dari IPE dalam praktik nyata. Para profesional kesehatan bekerja sama sebagai tim untuk memberikan pelayanan kesehatan yang komprehensif, berpusat pada pasien, dan berkualitas tinggi.

Mengapa IPE dan IPC Penting?

Kolaborasi lintas profesi melalui IPE dan IPC membawa banyak manfaat, di antaranya:

  • Meningkatkan kualitas pelayanan kesehatan: Dengan memahami peran dan keahlian satu sama lain, para profesional kesehatan dapat memberikan pelayanan yang lebih terkoordinasi dan komprehensif, sehingga terhindar dari duplikasi dan inefisiensi.
  • Meningkatkan keselamatan pasien: Komunikasi dan kerjasama yang efektif antar profesi kesehatan dapat membantu mengurangi risiko salah diagnosis, kesalahan pengobatan, dan komplikasi.
  • Meningkatkan kepuasan pasien: Pasien yang mendapatkan pelayanan kesehatan kolaboratif dari tim yang kompak akan merasa lebih puas dengan hasil pengobatan dan pengalaman mereka secara keseluruhan.
  • Meningkatkan efisiensi sistem kesehatan: Kolaborasi antar profesi dapat membantu mengurangi pemborosan sumber daya dan meningkatkan efisiensi sistem kesehatan secara keseluruhan.

Tantangan dalam IPE dan IPC

Meskipun IPE dan IPC menawarkan banyak manfaat, pelaksanaannya tidak luput dari tantangan, seperti:

  • Kurangnya budaya kolaborasi: Di beberapa lingkungan kerja, budaya kolaborasi antar profesi belum cukup kuat.
  • Perbedaan latar belakang dan perspektif: Para profesional kesehatan dari berbagai disiplin ilmu memiliki latar belakang dan perspektif yang berbeda, yang dapat menimbulkan miskomunikasi dan hambatan untuk bekerja sama.
  • Kurangnya waktu dan sumber daya: Kesibukan dan keterbatasan sumber daya dapat menyulitkan para profesional kesehatan untuk terlibat dalam kegiatan IPE dan IPC.

Upaya Meningkatkan IPE dan IPC

Untuk mengatasi tantangan-tantangan tersebut, diperlukan upaya berkelanjutan untuk meningkatkan IPE dan IPC, di antaranya:

  • Mengintegrasikan IPE ke dalam kurikulum pendidikan kesehatan: Sejak dini, para profesional kesehatan perlu dibekali dengan pengetahuan dan keterampilan kolaborasi antar profesi.
  • Menyelenggarakan pelatihan dan workshop tentang IPE dan IPC: Pelatihan dan workshop dapat membantu para profesional kesehatan meningkatkan pemahaman dan kemampuan mereka untuk bekerja sama secara efektif.
  • Menciptakan budaya kolaborasi di tempat kerja: Pimpinan institusi kesehatan perlu menciptakan lingkungan kerja yang mendukung kolaborasi antar profesi.
  • Membuat kebijakan yang mendukung IPE dan IPC: Kebijakan yang jelas dan kondusif dapat mendorong partisipasi para profesional kesehatan dalam kegiatan IPE dan IPC.

Kesimpulan

“Sebagai mahasiswa Magister Keperawatan Universitas Syiah Kuala, saya menyadari bahwa interaksi antara fakultas kesehatan cenderung minim.

Hal ini tercermin dari kurangnya saling mengenal, bahkan setelah melakukan kegiatan bersama.

Kondisi ini menciptakan kesempatan untuk meningkatkan kolaborasi melalui IPE dan IPC.

Penting untuk merangkul perspektif yang berbeda dari fakultas kesehatan lainnya.

Melalui IPE, mahasiswa dapat membangun pemahaman yang holistik terhadap peran dan kontribusi masing-masing disiplin ilmu.

Sehingga diharapkan akan tercipta kesadaran akan pentingnya kolaborasi lintas disiplin dalam praktik kesehatan”.

IPE dan IPC adalah kunci untuk mencapai kolaborasi yang efektif antar profesi kesehatan, demi meningkatkan kualitas pelayanan kesehatan dan keselamatan pasien. Dengan mengatasi tantangan-tantangan yang ada dan melakukan upaya berkelanjutan, IPE dan IPC dapat diwujudkan dan memberikan manfaat yang nyata bagi pasien dan sistem kesehatan secara keseluruhan.